Rabu, 22 Agustus 2012

Kenali dan Atasi Gejala Pneumonia



Pneumonia adalah radang paru-paru yang biasanya disebabkan oleh infeksi. Tiga penyebab utama pneumonia adalah bakteri, virus dan fungi. Yang berisiko tinggi menderita infeksi ini adalah anak-anak di bawah 2 tahun dan manula.

Gejala pneumonia bervariasi, mulai dari pernapasan yang cepat sampai kegagalan pernapasan dan tekanan darah yang sangat rendah atau dikenal dengan istilah syok septik. Jika pneumonia terjadi setelah bayi lahir, gejalanya akan timbul secara bertahap. Terkadang bayi tiba-tiba menjadi sakit yang disertai dengan turun-naiknya suhu tubuh.

Namun, umumnya gejala pneumonia adalah demam, batuk, sesak napas, serta napas dan nadi cepat. Seperti gejala penyakit standar, bukan? Ya, itu sebabnya Anda harus memastikan dengan meminta diagnosa dari dokter anak.

Diagnosa pneumonia akan jelas apabila:
  • Terdengar napas yang kasar, dan jika diperiksa dengan stetoskop akan terdengar suara yang lemah.
  • Hasil Rontgen dada menunjukkan ada bagian yang berwarna putih-putih di bagian kiri atau kanan paru.
  • Terdeteksi ada bakteri atau jamur pada pengujian sampel dahak (sputum). Sayangnya pengujian ini sulit sekali dilakukan pada anak.
  • Hasil tes darah menunjukkan peningkatan sel darah putih dengan dominasi netrofil untuk pneumonia yang disebabkan infeksi bakteri. Bila peningkatan sel darah putih dengan dominasi limfosit, sangat mungkin pneumonia karena virus.
Haruskah dirawat di rumah sakit? tergantung berat ringannya derajat pneumonia dan kondisi fisik bayi. Umumnya, bayi perlu rawat inap bila pneumonia yang dialaminya tergolong berat atau sangat berat, sehingga fisik bayi lemah.
  • Pneumonia berat ditandai dengan batuk yang disertai kesulitan bernapas. Napas sesak, bayi tampak menarik perut dalam-dalam saat bernapas.
  • Pneumonia sangat berat ditandai dengan batuk dan kesulitan bernapas disertai gejala sianosis sentral, yakni dada atau perut, bibir dan lidah bayi berwarna kebiruan, bahkan sampai sulit minum.
Sesak napas karena pneumonia beda dengan asma. Pada pneumonia, kesulitan napas terjadi pada saat anak menarik napas. Sedangkan pada asma, kesulitannya saat mengeluarkan napas, bahkan terkadang bunyi ngik-ngik atau mengi.
Pedoman Perhitungan Frekuensi Napas (WHO)
Usia anak    Napas Normal    Napas Cepat
0–2 bulan    30–50 per menit    > 60 per menit
2-12 bulan   25-40 per menit    > 50 per menit
1-5 tahun    20-30 per menit    > 40 per menit

Selama rawat inap, bayi akan diberi oksigen dan antibiotik, juga dipasang infus untuk makanan dan cairan. Pemberian oksigen harus dilakukan untuk membantu aliran oksigen yang kurang ke paru. Sedangkan pemberian jenis antibiotikanya, tergantung kemungkinan bakteri dan jenis pola kuman di rumah sakit tempat dia dirawat. Untuk pneumonia yang dicurigai karena jamur maka diberikan anti-jamur.

Cegah tangkal! Faktor risiko pneumonia terjadi  karena daya tahan tubuh bayi kurang baik, lingkungan kurang sehat, gizi kurang atau buruk, serta kurangnya imunisasi. Itu sebabnya, untuk mencegah pneumonia diperlukan perbaikan yang menyeluruh. Artinya, kita harus membentuk kekebalan tubuh anak sejak dini. Salah satu caranya adalah dengan menjaga keseimbangan nutrisi, cukup istirahat dan rutin olah tubuh. Pemberian ASI terbukti mampu menurunkan angka terkena penyakit pneumonia pada bayi dan balita. Selain itu, pada anak di bawah usia satu tahun diperlukan imunisasi dasar yang lengkap sehingga daya tahan tubuhnya baik. Dahulukan imunisasi wajib daripada imunisasi anjuran. Salah satu imunisasi yang dianjurkan adalah imunisasi yang khusus untuk menangkis pneumonia, yaitu HiB (Haemophilus Influenzae type B) dan pneumokokus. Imunisasi ini diberikan sebanyak tiga kali dalam kurun waktu satu tahun.

Kamis, 19 Mei 2011

Sandal Dhiifts

Produk dhiifs adalah produk yang dibuat dari bahan berkualitas di levelnya sehingga memberikan kenyamanan bagi siapa saja yang menggunakan produk sandal lucu dhiifs ini.
Adapun perbedaan produk sandal kami dengan produsen lainnya adalah?
  1. Bukan sablon sehingga tidak mudah pudar dan tidak licin
  2. Warnanya terang dan tidak buram
  3. Dibuat dari bahan yang berkualitas (bahan dari pabrik bukan eceran)
  4. Ketebalan dan kerapian pengerjaan dapat diadu
  5. Jumlah stock cukup sehingga tidak perlu khawatir kehabisan.
jadi mengapa anda memilih sandal lain, pilih saja dhiifs!!!
Donlod katalog di sini

Rabu, 13 April 2011

Tidur Aktif atau REM

 Tidur Aktif atau REM

Setiap siklus tidur tenang atau NREM akan diakhiri dengan tidur aktif atau REM (Rapid Eye Movement atau Gerakan Mata Cepat). Kebalikan dari tidur tenang, denyut nadi, pernapasan, tekanan darah dan aktivitas lainnya berlangsung dengan lebih aktif, cepat dan tidak teratur. Darah dialirkan ke otak dan gelombang otak. Anda dapat melihat seseorang mengalami periode saat saat melihat tonjolan mata bergerak ke kiri dan ke kanan karena memang pada tidur REM, mata bergerak cepat ke kiri dan ke kanan.
Pada saat tidur aktif atau REM inilah seseorang mengalami mimpi yang sebagian besar tidak akan diingat pada saat bangun dari tidur. Anda juga mengalami imobilitas yaitu tidak dapat menggerakkan otot-otot Anda. Hal ini yang berguna agar Anda tidak bergerak sesuai mimpi Anda sehingga membahayakan Anda. Biasanya seseorang mengalami mimpi kira-kira setiap 90 menit sekali dalam sebuah siklus tidur.
Periode tidur aktif berlangsung selama 25 persen dari keseluruhan periode tidur kita. Pada saat tidur aktif atau REM, tubuh memulihkan fungsi-fungsi tertentu dari otak dan juga memperbaiki mental. Pada saat ini pikiran akan memilih, mengolah, mengorganisasi, menghapus hal-hal yang tidak penting dan menyimpan keterangan yang dialami pada hari sebelumnya seperti saat seseorang merekam film dan akan mempersiapkan otak dan pikiran untuk menerima keterangan baru esok harinya. Saat tidur aktif, otak akan menghapus memori jangka pendek atau data tidak penting dan mempertahankan ingatan jangka panjang. Inilah yang membuat setelah tidur, pikiran terasa lebih segar karena tersedia lebih banyak memori otak untuk digunakan lagi.
Selain itu, selama Anda tertidur, tubuh menghasilkan sel T yang akan melawan patogen atau bibit penyakit. Dan saat tertidur, tubuh juga menghasilkan hormon leptin untuk mengatur nafsu makan.
Agar tubuh merasakan manfaat baik dari tidur, seseorang harus mengalami semua proses tidur tersebut dan dalam waktu yang cukup. Jika kita kurang tidur, akan sulit berkonsentrasi, kehilangan memori, dan kosa kata, penurunan kesanggupan berpikir analitis, dan kehilangan kreativitas. Bahkan kurang tidur bisa meningkatkan kekhawatiran dan depresi. Maka, berupayalah agar Anda cukup tidur setiap hari dan rasakan manfaatnya.

Apa yang terjadi saat kita tidur?

Tidur Tenang atau Non-REM

Selama siklus tidur kita akan mengalami 2 macam keadaan tidur yaitu keadaan tidur tenang dan keadaan tidur aktif. Tidur tenang sering dikenal dengan istilah tidur NREM atau Non-REM (No Rapid Eye Movement atau Tidak Ada Gerakan Mata yang Cepat).
Saat tidur tenang atau NREM atau Non-REM, tubuh seseorang akan mengalami kegiatan yang tenang. Denyut nadi, pernapasan dan tekanan darah tubuh akan bergerak lebih tenang dan teratur. Ini adalah proses di mana tubuh memulihkan tubuh. Otot-otot, kelenjar tubuh dan susunan tubuh diperbaiki. Zat-zat yang tidak berguna akan dibuang dari tubuh. Pada saat tidur tenang juga terjadi penggabungan protein-protein yang akan digunakan pada saat tidur aktif.
Pada keadaan tidur tenang atau NREM atau Non-REM, seseorang akan mengalami 4 tahap. Berikut ini tahapan yang terjadi ketika Anda mulai tertidur

Tidur Ringan

Saat pertama kali seseorang mulai tertidur, Anda memasuki tahap pertama di mana Anda mengalami tidur ringan atau tidur dangkal, di mana otot tubuh akan mengendur dan gelombang otak akan bergerak tidak beraturan. Pada tahap ini biasanya dimulai ketika Anda mengantuk dan tertidur. Tahap pertama berlangsung selama 30 detik sampai 7 menit pertama tidur Anda.

Tidur Lebih Pulas

Tahap ketiga tidur Anda semakin lelap. Pada tahap ini, tubuh Anda mulai sulit dibangunkan karena sudah terlelap.

Tidur Terpulas

Tahap keempat merupakan tahap tidur paling pulas. Pada tahap ini, otak memproduksi gelombang besar, sebagian besar darah dialirkan ke otot, terjadi pemulihan dan perbaikan fungsi tubuh. Hormon pertumbuhan dihasilkan dan terjadi proses pertumbuhan berlangsung pada tahap ini. Tahap ketiga dan keempat berlangsung selama 50 persen dari seluruh waktu tidur kita.

Jika saat tertidur, kita tidak bisa memasuki tahap ketiga dan keempat, maka kemungkinan besar saat terbangun kita akan merasa letih bahkan bisa depresi.

Selesai memasuki tahap keempat, Anda akan mengalami tahap pertama kembali, memasuki tahap kedua dan seterusnya. Siklus ini akan berulang beberapa kali. Pada umumnya pengulangan siklus ini berlangsung selama 3 sampai 5 kali. Lamanya 1 kali siklus membutuhkan waktu sekitar 90 sampai 110 menit.





Selasa, 12 April 2011

Diabetes Mellitus Bisa Disembuhkan?

 Harga : Rp. 450.000,- (082-139-139-688)

Diabetes Mellitus Bisa Disembuhkan?

Diabetes Melitus merupakan suatu penyakit di mana kadar glucosa di dalam darah tinggi karena tubuh tidak dapat menggunakan insulin secara cukup. Kurang lebih 30% penderita Diabetes Mellitus disebabkan karena faktor genetik, dan 70% lainnya disebabkan faktor psikis, pola makan dan jenis makanan yang dikonsumsi, serta over weight.
Dari hasil survey, 80% orang terkena Diabetes Mellitus meninggal dunia karena penyempitan pembuluh darah di jantung, dan lebih dari 75% meninggal karena komplikasi. Aktivitas fisik yang kurang dapat menyebabkan LDL tinggi, kadar gula darah tinggi dan tidak bagus juga untuk kesehatan jantung, hal ini menyebabkan homo diabeticus.
Gangguan toleransi gula pra diabetes, dapat terjadi jika kadar gula darah sewaktu 150-180 mg/dl. Hal ini disebabakan karena kelainan reseptor insulin jumlahnya berkurang di otot rangka, akibat terhalang oleh sel-sel lemak sehingga hormon insulin tidak dapat masuk sel akibatnya gula tidak dapat masuk sel dan sel menjadi cepat rusak terutama sel-sel pembuluh darah. Jika hal ini berlangsung 5-10 tahun lagi dapat menyebabkan Diabetes Mellitus type 2. Yang berbakat terkena Diabetes Mellitus yaitu: orang tua yang diabetes, melahirkan bayi > 4,5 kg, gula darah puasa 100-125 mg/dl dan gula darah sewaktu 140-199 mg/dl.
Tentunya Bapak dan Ibu menginginkan hidup yang lebih sehat, karena Diabetes Mellitus tidak dapat sembuh, tetapi Diabetes Mellitus dapat dikendalikan dengan perencanaan makanan,  Olahraga yang rutin dan minum obat Diabetes Mellitus bila perlu.

Stres Jangka Pendek Kurangi Daya Ingat

Stres jangka pendek yang berlangsung hanya dalam beberapa jam dapat merusak komunikasi sel otak di beberapa daerah yang berhubungan dengan kemampuan belajar dan daya ingat. Demikian yang dikatakan oleh peneliti dari University of California.
Stres berat yang berlangsung selama beberapa pekan atau bulan dapat merusak komunikasi sel di wilayah ingatan dan kemampuan belajar di otak, tapi penelitian tersebit memberi bukti pertama bahwa stres jangka pendek memiliki dampak yang sama. Studi tersebut disiarkan dalam Journal of Neurosicence.
Stres terus terjadi dalam hidup kita dan tak dapat dielakkan. Oleh karenanya, tim peneliti tersebut berpendapat bahwa hasil temuan mereka memegang peranan penting dalam pengembangan obat dan menawarkan pemahaman mengenai mengapa sebagian orang lupa atau memiliki kesulitan untuk mempertahankan informasi selama situasi penuh tekanan. Mereka mendapati bahwa bukannya melibatkan hormon yang dikenal luas sebagai penyebab stres, cortisol, yang mengalir di seluruh tubuh, stres akut justru mengaktifkan molekul tertentu yang disebut corticotropin releasing hormones (CRH) - -yang mengganggu proses cara otak mengumpulkan dan menyimpan ingatan.
Para peneliti tersebut mendapati bahwa menghalangi interaksi molekul CRH dengan molekul reseptor menghilangkan kerusakan stres pada daerah yang terlibat dengan cara belajar dan ingatan. Tim peneliti mengungkapkan bahwa ada kumpulan yang terbentuk yang memperlihatkan kemampuan untuk menghalangi reseptor CRH, dan penelitian tersebut dapat memainkan peran dalam pembentukan terapi berdasarkan kumpulan itu untuk menangani kehilangan daya ingatan dan kemampuan belajar yang berkaitan dengan stres


Segera ketahui berapa tekanan darah anda secara mandiri.....

Harga : Rp. 650.000.-
Dicari untuk jadi agen.. Hub : ganeshasuksesmakmur@gmail.com

Sabtu, 09 April 2011

Aplikasi Software PDU Untuk Detailer

Bagi para teman - teman detailer (Medical Representative) sekarang anda tidak perlu bingung untuk memanage penjualan anda, karena sekarang telah ada software untuk menginput Penjualan Dalam Unit yang telah anda ciptakan di outlet customer anda.
Feature :
1. Setting Outlet / Rumah Sakit / Apotek
2. Setting Produk
3. Setting Customer (Dokter / Apoteker / Kepala Ruangan / KPDM)
4. Input Penjualan
5. Laporan Penjualan Per Periode
6. Laporan Penjualan Per Karyawan

Dengan adanya Software ini anda akan lebih mudah untuk meraih omset anda.
 Software berjalan baik di Windows XP


Download Trial Programnya Disini

Informasi pemesanan :
Harga  : Rp. 100.000,-
Email   : ganeshasuksesmakmur@gmail.com
HP      : 082-139-139-688